KARAWANG | SUARAKARAWANG.COM | Puncak Acara Hari Santri Nasional tahun 2023 tingkat Kabupaten Karawang, semakin dekat. Berbagai rangkaian kegiatan telah digelar PCNU Kabupaten Karawang dalam rangka menyambut hajat tahunan para santri ini. Berjalan sukses dan lancar.
Salah satunya adalah kegiatan Penanaman 10.000 pohon, yang acara seremonialnya digelar secara simbolis di Pondok Pesantren Nurul Falah al-Huda, Kaliwedi, Desa Cengkong, Kecamatan Purwasari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Rabu (25/10/2023).
Terpantau dilokasi, 102 tanaman pohon dari berbagai jenis diserahkan PCNU Kabupaten Karawang kepada Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Falah al-Huda, KH. Juhyar, yang kemudian sebanyak 30 bibit pohon, ditanam langsung secara simbolis oleh masing-masing perwakilan tamu undangan yang hadir.
Ketua Hari Santri Nasional PCNU Kabupaten Karawang, Muslim Hafidz menuturkan, kegiatan penanaman 10. 000 ribu pohon di Ponpes Nurul Falah Al-Huda merupakan rangkaian kegiatan Hari Santri yang ke tujuh setelah kegiatan Halaqoh Santri dengan menghadirkan Gus Islah Bahrawi, Istigosah Santri untuk Negeri di Pondok Pesantren Darul Huffadz, Batujaya, Ratiban Santri untuk Negeri di Pondok Pesantren Annihayah, Rawamerta, Khotmil Qur’an di Pondok Pesantren Al-Furqon, Klari, Istigosah Santri untuk Negeri di pondok pesantren Al-Muhajirin Tegalwaru dan Ziarah Kubur ke Muassis Nahdlatul Ulama Kabupaten Karawang.
“Rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional PCNU Karawang hari ini, penanaman secara simbolis 10.000 pohon dari berbagai jenis, ada plamboyan, salam, merbau, jambu, bungur, pucuk merah, sawo dan lainnya, untuk pondok pesantren ini, merupakan respon dari situs pemantauan kualitas udara IQair, di Bulan September, dimana Kabupaten Karawang menempati posisi nomor 1 terburuk di Indonesia, PCNU ikut andil dalam mengatasi persoalan-persoalan ini yang merupakan rangkaian Hari Santri” Ujar Muslim yang akrab disapa Gus Ochim ini menerangkan.
Ia pun berharap, melalui penanaman pohon ini, akan ada keseimbangan antara kemanusiaan dan lingkungan. Sehingga manusia tidak lagi menyakiti lingkungan untuk kepentingan pribadinya.
“mari kita jaga lingkungan jaga keseimbangan antara manusia dan lingkungan,” ajaknya.
Gus Ochim juga menyebutkan, 10. 000 pohon akan dibagikan kepada seluruh ponpes yang ada di Kabupaten Karawang yang berada dibawah naungan PCNU Kabupaten Karawang pada bulan November mendatang. Dimana dibulan tersebut, bertepatan dengan Hari Penanaman Pohon Se-dunia.
” secara perlahan kita akan bagikan kepada seluruh pondok pesantren, list daftar nama pondok pesantren dan Majelis Tak’lim juga yayasan yang akan menerima sudah masuk ke kita. Harapannya semua bisa terdistribusikan, termasuk Baznas juga meminta kepada kami untuk menjadi sodakoh ke masyarakat terkait masalah pohon ini,”ulas Gus Ochim.
“bayangkan setiap hari kita menghirup Nitrogen dan Oksigen itu gratis dari Tuhan, oleh sebab itu mari kita jaga lingkungan kita agar kehidupan kita bisa menjadi lebih baik,” pungkasnya penuh harap.
Ditempat yang sama, Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Nurul Falah al-Huda, KH. Juhyar ucapan terima kasihnya kepada Ketua Pelaksana Kegiatan Hari Santri Nasional dari PCNU Kabupaten Karawang yang sudah berkerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk melaksanakan Penanaman 10.000 pohon disetiap ponpes yang ada di Kabupaten Karawang yang berada dibawah naungan PCNU Kabupaten Karawang ,khususnya di Ponpes Nurul Falah Al-Huda.
” harapan kami semoga penanaman pohon ini menjadikan suatu sodaqoh jariyah yang pahalanya akan terus mengalir walaupun yang menanam tidak menikmati hasilnya, tapi nanti untuk anak cucunya nanti bisa menikmatinya,” ungkap KH. Juhyar penuh rasa syukur.
“semoga di Hari Santri ini, menjadikan jihad santri jayakan Negeri dan Agama,” pungkasnya.
Reporter : Annisa Noviyanti
