PKS Siap Menjadi Jembatan Buruh dan Pengusaha Dalam Hubungan Industrial Berkeadilan

KARAWANG | SUARAKARAWANG.COM| Ketua Bidang Ketenagakerjaan DPP PKS Martri Agoeng, S.H., menyampaikan kesiapan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menjadi jembatan untuk para buruh dan pengusaha. Dengan mengusung konsep hubungan industrial berkeadilan. Karena, menurutnya, tanpa keadilan, kesejahteraan tidak akan tercapai.

 

Untuk menjembatani hal tersebut, lanjut Martri, PKS membuat departemen baru dalam struktur Bidang Ketenagakerjaan.

 

“Supaya kawan-kawan yang berjuang di perburuhan ini juga melakukan komunikasi yang baik dengan membangun hubungan industrial yang berkeadilan supaya mencapai kesejahteraan bersama, baik untuk pekerja maupun pengusahanya,” tutur Martri.

“kalau hubungan industrial yang berkeadilan bisa tercapai.. Insya allah, semua akan menuju kesejahteraan karena sebenarnya buruh dan pengusaha seperti satu mata uang yang selalu bersama tapi tidak bisa ketemu. Karena di Indonesia itu ada buruh ada tani ada nelayan ada pengusaha ada profesional dan semuanya harus menikmati kesejahteraan dengan sumber daya alam yang sangat cukup untuk mensejahterakan rakyat Indonesia,” pungkasnya.

 

Ditempat yang sama, Ketua DPW PKS Propinsi Jawa Barat, Haru Sundharu atau yang akrab disebut Kang Haru menuturkan, pelaksanakan Forum Grup Discussion (FGD) Hubungan Industrial yang digelar atas bimbingan DPW PKS Jawa Barat mengundang perwakilan dari 10 Kota/ Kabupaten yang merupakan kota/kabupaten dengan latar belakang industri. Salah satunya adalah Kabupaten Karawang.

 

“Dalam kegiatan ini, kita juga undang para serikat kerja kemudian dari pengusaha dari para praktisi, Dinas Tenaga Kerja Provinsi juga hadir dari Anggota DPRD Propinsi Jawa Barat dan DPRD Kabupaten dari Fraksi PKS, yang mudah-mudahan melalui kegiatan ini, menghasilkan rekomendasi untuk semua pemangku kepentingan, untuk kemudian diperjuangkan bersama-sama, untuk melahirkan sebuah hubungan industrial yang berkesejahteraan,” ujar Kang Haru kepada awak media, Sabtu (30/9/2023), disela sela kegiatan Talk Show Hubungan Industrial Berkeadilan dan Berkesejahteraan, di Hotel Mercure, Karawang, Jawa Barat.

 

“tentu kita ingin para pengusaha juga maju usahanya karena kalo para pengusaha maju maka buruh juga akan sejahtera, kita juga tidak ingin para pengusahanya aja sejahtera sementara buruhnya tetap kesusahan. Semoga melalui pertemuan ini kita bisa membangun komunikasi terus juga rekomendasi untuk kita kerjakan bukan kita sampaikan lalu dibiarkan,” pungkasnya.

 

 

Reporter : Annisa Noviyanti

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *